Ujian Kelayakan atau Pendahuluan Wahyu Hanafi Putra (NIM 22304022006)
Ujian Kelayakan atau Pendahuluan Wahyu Hanafi Putra (NIM 22304022006)
Program Doktor Pendidikan Bahasa Arab (PBA) FITK UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta kembali melaksanakan kegiatan akademik penting berupa Ujian Kelayakan atau Pendahuluan pada Rabu, 3 Desember 2025. Pada kesempatan ini, mahasiswa doktoral Wahyu Hanafi Putra (NIM 22304022006) mempresentasikan rancangan penelitian disertasinya yang berjudul “Kognisi-Praksiologi Penutur Non-Arab terhadap Pembelajaran Bahasa Arab di Lembaga Pendidikan Islam”. Ujian ini merupakan tahapan strategis dalam proses penyusunan disertasi yang berfungsi untuk mengukur atau mengevaluasi apakah penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa sudah layak untuk diajukan ke Ujian Tertutup.
Dalam sidang tersebut, Wahyu menjelaskan gagasan penelitian yang memadukan dua pendekatan penting, yaitu kognisi dan praksiologi, dalam mengungkap cara penutur non-Arab memahami, memaknai, dan mempraktikkan pembelajaran bahasa Arab. Penelitian ini diarahkan untuk mengidentifikasi hubungan antara cara berpikir pembelajar, strategi mereka dalam berinteraksi dengan bahasa, serta implikasinya terhadap efektivitas pembelajaran di lembaga pendidikan Islam. Pemaparan berlangsung komprehensif dan disertai argumentasi ilmiah yang kuat.
Tim penguji terdiri atas para pakar di bidang Pendidikan Bahasa Arab, yaitu Prof. Dr. Sigit Purnama, S.Pd.I., M.Pd., Dr. Hisyam Zaini, M.A., serta Dr. Muhammad Jafar Shodiq, S.Pd.I., M.S.I. yang bertindak sebagai penguji sekaligus pembaca utama. Para penguji memberikan masukan kritis dan konstruktif mengenai kejelasan ruang lingkup penelitian, kesesuaian metodologi, serta keakuratan penggunaan teori kognitif dan praksiologi dalam konteks penutur non-Arab. Suasana sidang berlangsung aktif, dialogis, dan menambah kedalaman pemahaman mahasiswa terhadap arah penelitiannya.
Dalam tanggapannya, Wahyu menunjukkan kesiapan akademik dengan menjelaskan justifikasi pemilihan teori dan pendekatan, serta pentingnya penelitian ini sebagai kontribusi terhadap pengembangan strategi pembelajaran bahasa Arab di Indonesia. Ia juga menegaskan bahwa penelitian ini diharapkan dapat memberikan gambaran nyata mengenai bagaimana proses kognitif dan praktik sosial penutur non-Arab berpengaruh terhadap keberhasilan pembelajaran di berbagai lembaga pendidikan Islam.
Di akhir sidang, tim penguji menyatakan bahwa Wahyu Hanafi Putra dinyatakan layak melanjutkan penyusunan disertasi ke tahap berikutnya, dengan beberapa revisi penyempurnaan sesuai arahan para penguji. Pelaksanaan Ujian Kelayakana tau Pendahuluan ini menegaskan komitmen Program Doktor PBA FITK UIN Sunan Kalijaga dalam memastikan kualitas riset mahasiswa serta dukungan terhadap lahirnya penelitian-penelitian inovatif yang relevan dengan perkembangan Pendidikan Bahasa Arab kontemporer.